Rabu, 02 September 2009

Status Tsunami Dicabut

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika mencabut peringatan tsunami akibat gempa 7,3 skala Richter di Tasikmalaya, yang terjadi sekitar pukul 14.55, Rabu (2/9).

"Kami mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa, tapi kami mencabutnya setelah melakukan beberapa pengamatan," sebut Kepala Informasi Publik BMKG Suharjono seperti dikutip AFP.

Diakuinya, di laut sekitar Tasikmalaya terdapat kenaikan permukaan laut, tetapi hanya sekitar 20 cm.

Sementara itu, menurut Rifki, warga Banjar, sebuah kota kecil di dekat Tasikmalaya, gempa melanda beberapa kali. Gempa pertama menyebabkan kaca-kaca pecah, tembok-tembok bangunan juga ada yang retak dan ambrol. "Karyawan kantor dan warga keluar bangunan. Getaran kedua sekitar delapan detik kemudian, tiang-tiang tower bergoyang.

Informasi lain yang diterima, gedung-gedung perkantoran di Ciamis (kota dekat lokasi gempa) rata-rata rusak, seperti gedung Kantor Pos Ciamis yang dikabarkan retak parah. Bahkan, rumah penduduk ada yang ambruk rata dengan tanah.



Click Here to Advertise on My Blog

0 comment: