Jumat, 23 Oktober 2009

Meggy Z Tutup Usia



Penyanyi dangdut Meggy Z meninggal dunia Kamis dini hari. Menurut Manajer Medik Rumah Sakit Bunda Depok, dr Ahmad Rifiq, Meggy Z sudah meninggal sebelum sampai di Rumah Sakit.

“Almarhum sudah dipastikan meninggal di jalan sebelum masuk rumah sakit,” ujar Ahmad ketika dihubungi, Kamis (21/10).

Menurut Ahmad, dalam perjalanan menuju Rumah Sakit, pihaknya telah mendeteksi kelistrikan pada jantung dan fungsi otak Meggy Z. “Sudah tidak ada,” ujar Ahmad.

Ahmad sendiri enggan memastikan penyebab meninggalnya Meggy Z. Menurut Ahmad, jenazah Meggy Z sampai di Rumah Sakit sekitar pukul 00.45 WIB. Setelah diperiksa lebih lanjut, jenazah dibawa pulang keluarga sekitar pukul 03.00 WIB.

Seperti ditulis Majalah TEMPO edisi 21 Mei 1991, nama Meggy Z melejit setelah menyanyikan lagu ciptaan Obbie Mesakh Lebih Baik Sakit Gigi. Kasetnya terjual sampai 300 ribu buah.

Meggy Z mulai berdangdut 1968, tapi hingga 1980-an masih tergolong papan bawah. Padahal, selain menyanyi dan memainkan musik, ia juga bisa mencipta lagu. Permohonan -- diciptakan 1-969 -- adalah lagu pertamanya yang masuk rekaman yang didendangkan Muchsin Alatas. "Rasanya bangga banget," kata Meggy.

Pada 1973 ia ditawari Husen Bawafie -- pimpinan Orkes Melayu Chandra Lela -- - untuk menyanyikan lagu Seraut Wajah ciptaan M. Fariz. Tapi, tak digubris pendengar.

Ia tak patah arang. Sambil berdendang, sejak 1981 ia kembali mengasah kebolehannya mencipta lagu. Kebetulan pada 1987 Puspita Record punya gagasan menelurkan album Sepuluh Pencipta Penyanyi. Lagu Sakit Hati yang dinyanyikannya sendiri tercantum di urutan akhir side B -- artinya jadi juru kunci. Tak dinyana, pendengar menyenanginya. Setelah itu dua lagu ciptaannya yang lain melejit. Judulnya Jeritan Kasih (dinyanyikan Yusnia) dan Hitam bukan Putih (didendangkan Mega Mustika).

Singkat cerita, ditekenlah kontrak dengan Gajah Mada Record -- sebelumnya pernah di Yukawi Record. Lewat lagu Lebih Baik Sakit Gigi ciptaan Obbie Mesakh, Meggy boleh mencatat 1990 sebagai tahun sukses. Gubuk Bambu, Kabut November, Habibie juga akrab di telinga dan di bibir penggemarnya. Tarifnya kini Rp 3 juta untuk manggung di luar Jawa dan Rp 2 juta di Pulau Jawa. Meggy juga mematok harga Rp 2 untuk sebuah judul lagu ciptaannya.

Honor menyanyi lagu di Gajah Mada Record Rp 750 ribu per judul. "Kalau meledak, ditambah bonus," katanya. Lebih Baik Sakit Gigi menghasilkan sedan Mazda, Gubuk Bambu memberinya mobil Kijang Rover. Tahun depan ia juga dijanjihan naik haji berkat album Semut Merah yang sudah terjual 300 ribu kopi.

0 comment: